Jika menemukan sebuah keris atau besi yang dianggap betuah, apa yang harus dilakukan? Haruskah mencari dukun atau orang pintar? Bagaimana agar tahu apakah itu bertuah atau tidak?
Ini adalah sebuah pertanyaan yang wajar, apalagi bagi orang yang sediki atau bahkan tidak tahu sama sekali mengenai benda pusaka.
Sebenarnya secara sederhana, ada satu cara yang kita lakukan pertama kali untuk menjawab pertanyaan diatas. Bahkan bisa dilakukan untuk keris, besi bertuah , benda pusaka atau bahkan untuk semua benda yang kita ingin agar menjadi sebuah jimat atau pusaka. Syaratnya adalah keberanian, keyakinan dan pengendalian diri.
Setelah merasa bahwa yakin bisa melakukan ketiga hal penting diatas, hal yang harus dilakukan kemudian adalah:
Ini adalah sebuah pertanyaan yang wajar, apalagi bagi orang yang sediki atau bahkan tidak tahu sama sekali mengenai benda pusaka.
Sebenarnya secara sederhana, ada satu cara yang kita lakukan pertama kali untuk menjawab pertanyaan diatas. Bahkan bisa dilakukan untuk keris, besi bertuah , benda pusaka atau bahkan untuk semua benda yang kita ingin agar menjadi sebuah jimat atau pusaka. Syaratnya adalah keberanian, keyakinan dan pengendalian diri.
Setelah merasa bahwa yakin bisa melakukan ketiga hal penting diatas, hal yang harus dilakukan kemudian adalah:
- Penghormatan
- Pemberian syarat atau penawaran
Penghormatan
Tentukan arah mata angin yang tepat lebih dulu, buat tanda silang ditanah, tarik garis lurus dari utara ke selatan kemudian dari barat ke timur, panjang garis secukupnya saja. Setelah selesai ucapkan mantera: Yahoa
Mengenai pemberian syarat atau Penawaran akan kita pelajari bersama dalam artikel selanjutnya
Post a Comment